Hanya Dengan Tarif Rp 10 Ribu Namun Dokter Ini Tetap Layani Pasien Dengan Sepenuh Hati

Loading...
Tak dipungkiri, orang rela bekerja hingga paruh waktu karena demi mendapatkan penghasilan, untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari.

Tapi mungkin tidak halnya dengan dokter berhati mulia berikut ini.

Meski sudah susah payah meraih gelar sarjana kedokteran, yang kita tahu menelan biaya tidak sedikit selama kuliah, namun dokter berusia 84 tahun ini rela dibayar hanya dengan Rp 10.000.

Adalah dr. Drh. Mangku Sitepoe.

Pria kelahiran tanah Deli, Sumatera Utara, yang sebelumnya pernah menjadi dokter hewan ini pun memiliki alasan tersendiri atas tindakannya tersebut, yang tak lain atas nilai kemanusiaan.


“Saya gak pernah praktek untuk cari uang. Kita hidup tuh untuk apa sih. Kalau saya maunya to make others happy. itu kebanggaan saya, jadi saya ingin membantu sesama. ini kebahagiaan saya. Sekarang saya gak cuma bisa bantu hewan tapi juga manusia, semua makhluk hidup. Saya bangga, senang, puas kalau sudah menyembuhkan makhluk hidup,” jelasnya sambil tersenyum, dilansir dari health.detik.com.

Tidak sendiri, Dokter Mangku praktik bersama 3 rekannya yang juga sama memiliki misi seperti dirinya.

Kini, klinik mereka semakin ramai didatangi pasien, bahkan sudah banyak membuka cabang di Kebayoran Lama.

Kendati hanya berbayar Rp 10 ribu, setiap pasien diberikan layanan kesehatan yang menyeluruh, mulai dari pemeriksaan yang bisa memakan waktu 10-15 menit hingga obat-obatan terjamin.

“Kami sampai saat ini masih mengabdi. Makanya saya ke mana-mana naik angkutan umum mikrolet karena saya juga nggak punya uang. Hanya mengandalkan uang pensiun saja sama bantuan anak-anak. Saya hidup dari situ,” tutur Dokter Mangku.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Loading...
Back To Top