Ia membagikan saat-saat terakhir putra kedua mendiang ustaz Arifin Ilham tersebut dan chat terakhir mereka.
Syakir juga sempat mencium kening jenazah adik dari Alvin Faiz itu dan menyebutkan bahwa jasad sahabatnya berbau harum.
Unggahan tersebut dibagikannya melalui akun Instagram @syakirdaulay, Senin (29/11/2021).
Diketahui, Ameer sempat dirawat selama beberapa hari di RS IMC Sentul Bogor karena adanya peradangan di bagian paru-paru.
Hal ini sempat diungkapkannya sendiri melalui sebuah video yang dikirimkan untuk Syakir.
Swa-video menampilkan wajah Ameer saat di rumah sakit itu pun turut dibagikan oleh Syakir.
“Sahabatku Syakir, doain, di paru-paru gue ada masalah. Maafin, maafin kalau ada salah, doain Kir ya,” ujar Ameer dalam video tersebut.
Berusaha menyemangati sang sahabat, Syakir menuliskan pesan yang ditempelkan di bawah rekaman tersebut.
“Mer, bisa yuk. Jangan tinggalin gue dulu. Masih panjang perjuangan kita,” tulis Syakir.
Beberapa jam kemudian, Syakir mengunggah kabar kematian, Ameer.
Ia menyematkan emotikon menangis dan berterima kasih atas kebaikan Ameer selama menjadi sahabat karibnya.
“Mer, makasih sudah jadi sahabat terbaik selama ini. Salamin buat rasulullah ya Mer,” tulis Syakir.
Selanjutnya, Syakir mengunggah chatnya bersama Ameer.
Ia memamerkan rekaman suara Ameer yang menyuruhnya untuk datang.
“Kir, sudah gue tahu lu datang. Gue tuh tahu elu datang. Cepat sini OTW, lu sudah ditunggu habib,” kata rekaman suara Ameer.
Dalam unggahan tersebut, Syakir pun menuliskan penyesalannya atas meninggalnya sang sahabat.
Ia menyayangkan Ameer yang justru pergi saat ia sudah datang menemui.
“Iya Mer gue dateng, tapi kenapa lu pergi,” ratap Syakir.
Kemudian, Syakir meminta doa dari para pengikutnya untuk ketentraman arwah Ameer.
Ia pun sempat memberikan informasi terkait pemakaman Ameer yang disemayamkan di kompleks pesantren Azzikra, Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Ameer dimakamkan di samping ayahnya, Ustaz Arifin Ilham yang telah mangkat terlebih dulu.
Terakhir, Syakir mengunggah fotonya saat mencium kening Ameer yang sudah mengembuskan napas terakhir.
Ia bersaksi bahwa jasad sang sahabat berbau harum di saat-saat terakhirnya.
“Selamat jalan sahabat, jasadnya harum ketika meninggal, Masyaallah,” tulis Syakir.
Kronologi Kematian Ameer Azzikra
Kabar duka datang dari keluarga mendiang ustaz Arifin Ilham yang kembali kehilangan anggotanya, sang putra kedua, Ameer Azzikra.
Adik kandung Alvin Faiz tersebut dikabarkan meninggal dunia pada Senin (29/11/2021) dini hari karena sakit yang diderita.
Sahabat mendiang Ustaz Arifin Ilham, Hanny Kristanto, membeberkan kronologi kematian pendakwah muda tersebut.
Dilansir kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (29/11/2021), Ameer meninggal dikelilingi orang terkasih.
Sang istri, Nadzira Shafa alias Syira ikut mendampingi sang suami selama di rumah sakit.
“Ada Syira di situ, jelas sedih ya, pengantin baru,” kata Hanny Kristanto.
“Suami istri ini lagi giat belajar agama, terus ibadah, lalu Allah beri ujian.”
“Ujian dari Allah jalan keluarnya pasti dari Allah.”
Rupanya, Ameer telah menjalani perawatan di rumah sakit selama beberapa waktu.
Namun, kondisinya sempat membaik sebelum akhirnya tiba-tiba menurun drastis hingga kritis.
“Sudah beberapa hari Ameer masuk rumah sakit, tadi siang itu sudah bisa jalan,” ungkap Hanny Kristanto.
“Lalu sebelum Magrib sempat ngobrol sama Umi Yuni, sama Umi Femma, sama nenek. Tiba-tiba setelah Magrib diberitahu kondisinya menurun.”
Pada sore hari, kondisi Ameer semakin menurun hingga sempat koma.
Ia mendapatkan perawatan intensif di ICU selama beberapa saat.
Dokter sempat memanggil semua keluarga untuk berkumpul dan mendoakan.
Namun, nyawa Ameer tak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
“Kritisnya dalam tahap sampai dokter sudah memanggil seluruh keluarganya,” terang Hanny Kristanto.
“Dokter dan medis sudah memberi kesempatan dan dispensasi untuk semua keluarganya masuk ke dalam mendoakan Ameer.”
Kepergian Ameer tersebut diantar oleh seluruh keluarga dekat.
Ia juga sempat didoakan oleh semua gurunya dan ulama-ulama ternama di Indonesia.
“Yang pasti keluarga inti sudah, Umi Yuni ada, Umi Femma ada, Umi Rania ada, pamannya Bang Nazmi ada, penggantinya Ustaz Arifin Ilham, Ustaz Abdul Syukur juga ada, kami semua di sana,” ujar Hanny Kristanto.
“Semua guru-guru juga sudah mendoakan, video call, bahkan Buya Yahya sendiri berapa kali telepon, video call.”
Menurut Hanny Kristanto, Ameer menderita komplikasi penyakit infeksi ginjal dengan radang paru-paru.
Penyakit ini sudah diderita sementara waktu hingga akhirnya menggerogoti tubuhnya sampai akhir hayat.
“Ini pneumonia akut atau radang paru ditambah dengan ginjal, jadi komplikasi,” ungkap Hanny Kristanto.
“Habis nikah tidak merasakan sakit, bulan lalu masih baik-baik saja, mungkin setelah kontrol baru ketahuan.”
Jenazah Ameer disalatkan pagi ini di Masjid Azzikra kawasan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Rencananya, Ameer akan dimakamkan di sebelah pusara sang ayah.(TribunWow.com)
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang
Sumber:nasional.live
